Ketika kau ada
Seakan kau tak perlu selalu ada
Ketika kau pergi
Seakan kau tak perlu harus pergi
Ketika kau kaku
Seakan tak perlu ada rasa galau
Ketika kau membiru
Seakan mengharu biru dada bergemuru
Tak perlu setangkai bunga semerbak
Mengiringi langkah pilu
Tak perlu membungkus putih sekujur haru
Bagai tak percaya mata membelalak
Kau adalah buah dari kemerdekaan
Kau kerap kali dibenci, dicaci dan dimaki
Tapi di sebrang sana
Ada yang menangis, merintih untuk hadirmu.
Kau peraturan dasar di negeri kami
Ayat-ayatmua bercerita penuh norma dan keadilan
Dijunjung dan diusung dari para penegak kemerdekaan
Dihadirkan untuk kami.
Sejuta doa akan keteguhanmu
Wahai hati dengan kesungguhan rela
Untuk ketukan palu pelindung
Dari dirimu yang selalu mengundang kepatuhan
Buah karya: Siti Anisah
No comments:
Post a Comment