Pages

Sunday, May 26, 2013

PeKa Campaign in GBI Setiabudhi

Beberapa waktu yang lalu tuh kita ngadain PeKa campaign untuk memperkenalkan apa apa aja kegiatan PeKa.. nah dibawah ini bisa dibaca lebih lanjut tentang apa aja yang dilakuin pas PeKa dan beberapa foto selama PeKa campaign berlangsung.

di peka itu kita ngapain aja sih ? 
Pertama, kita bisa belajar Firman Tuhan dan tumbuh bersama di dalamnya. Berbeda dengan kotbah dari hamba Tuhan di ibadah raya hari Minggu, disini kita bisa berdiskusi dan sharing antar sesama anggota.
Kedua, kita bisa membangun dan meningkatkan hubungan di antara anggota sehingga terjalin hubungan yang erat satu sama lain (kesatuan hati), dan ini adalah esensi dari PeKa.
Ketiga, kita bisa menghidupi prinsip saling mendoakan. Hubungan yang semakin erat pasti bisa bikin kita lebih terbuka, mengenai pergumulan, kesulitan, masalah dan beban-beban hidup lainnya.
Keempat, lewat kegiatan PeKa ini kita juga bisa memenangkan jiwa lewat banyak cara. Pengen tau motonya PeKa? Ternyata sama seperti Liverpool saudara-saudara... udah pada tau kan? Yup, it's
Motto Peka : "You'll Never Walk Alone!"
Moto ini emang pas banget karena biar gimanapun kita akan lebih tegar dan kuat kalau kita punya teman-teman yang akan selalu bergandengan tangan dengan kita dalam menghadapi setiap pergumulan.
Selain itu, kita juga bisa belajar melayani seperti memimpin pujian, jadi tim musik dadakan, berdoa, sharing Fir-Tu, belajar peduli kepada orang lain, belajar jujur, terbuka dan berbagi kesaksian, belajar untuk memiliki kerendahan hati saat ditegur bila melakukan kesalahan, belajar jadi leader yang takut akan Tuhan malah kita juga bisa menjangkau jiwa-jiwa baru dengan membawa teman-teman kita bergabung di PeKa. (sumber artikel PeKa : gbisetiabudhi.org)

hayuk gabung di PeKa
Yuniar C. Th. Johansz

Thursday, May 2, 2013

Flirty Sunrise

Pagi ini mentari nampaknya menunggu diriku bangun dari mimpi, baru kemudian ia menampakkan diri dari peraduannya.. Pagi ini rasanya ada yang berbeda, mentari pagi ini sepertinya berganti kelamin menjadi seorang pria karena kurasa sedari tadi ia telah berkedip genit memandangiku, sampai aku benar-benar memelotinya baru iapun memaksakan diri untuk bersinar dengan sangat menyengat tanpa kedipan kedipan nakal itu lagi di guratan wajahnya.

via weheartit

Yuniar C. Th. Johansz